Pantai Coro : Tersembunyi di Balik Nama Popoh dan Sidem

Pantai Coro, sedikit berbatu
-SA-

     Setelah di kesempatan sebelumnya saya mengunjungi dua pantai nelayan di Tulungagung, Sidem dan Sine, kini saya mengunjungi salah satu pantai yang mungkin keberadaannya masih tersembunyi dari radar wisatawan ketika berkunjung ke Tulungagung. Pantai Coro adalah pantai lain di Pesisir Selatan Tulungagung yang menjadi destinasi perjalanan saya kali ini. Masih menjadi misteri bagi saya mengapa nama pantai ini dinamai dengan nama "coro", dari kata dalam Bahasa Jawa yang berarti "kecoa". Namun, nama pantai yang terkesan menyeramkan tidak mencerminkan keadaan pantainya yang menyeramkan pula, dan justru anda mungkin akan kagum dengan keadaan pantai yang satu ini. 

Pantai Coro saat surut
-SA-

     Pantai Coro adalah pantai berupa teluk yang berada di kawasan Desa Gerbo, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung. Pantai ini berada berdekatan dengan Pantai Sidem dan Popoh yang lebih mudah dijangkau, dan seakan - akan tersembunyi di balik bayang - bayang kedua pantai yang sudah lebih dahulu dikenal masyarakat luas tersebut. Memang, jalan menuju Pantai Coro dapat dibilang lebih menantang daripada jalan menuju kedua pantai yang ada di dekatnya tersebut. Jika Pantai Popoh dan Sidem bida dijangkau menggunakan kendaraan bermotor, lain halnya dengan Pantai Coro. Untuk menuju pantai ini, anda tinggal menuju arah Pantai Popoh dan mengambil rute menuju kawasan Reco Sewu untuk menitipkan kendaraan anda. Setelah itu, anda akan diarahkan menuju trek yang melewati perbukitan selama kurang lebih setengah jam dengan berjalan kaki.

Tebing di sisi Pantai
-SA-

     Selama perjalanan, anda akan melewati rute jalan setapak menembus perkebunan warga dan semak - semak yang berliku dan naik - turun. Kondisi ini mungkin lebih menantang ketika musim hujan, karena jalanan setapak yang berlumpur akan menjadi licin dan penuh kubangan, sehingga anda harus berhati - hati ketika melewati jalan setapak ini ketika musim penghujan. Selama hampir setengah jam perjalanan, nantinya anda akan sampai di atas tebing dimana anda dapat melihat keseluruhan Pantai Coro.

Bukit di sisi timur pantai
-SA-

     Setelah sekian lama melakukan trekking, anda akan disambut oleh pantai berpasir putih yang dikelilingi oleh perbukitan karang. Bagi anda yang menyukai tantangan dan ingin menghabiskan hari bersantai menikmati alam, anda dapat menjadikan pantai ini menjadi tujan wisata anda ketika mengunjungi Kabupaten Tulungagung. Namun anda harus berhati - hati ketika bermain di bibir pantai karena dalam beberapa waktu ombaknya bisa menjadi besar, meskipun pada beebrapa waktu lain ombaknya menjadi tenang, terutama disaat surut menjelang sore hari. Beberapa orang bahkan menjadikan pantai ini sebagai kawasan untuk melakukan camping karena suasananya yang masih sunyi dan agak jauh dari pemukiman. Di kawasan ini pun belum ada warga yang menjual makanan atau minuman, sehingga anda nampaknya harus membawa bekal sendiri untuk berjaga - jaga ketika anda haus dan lapar.