Mengunjungi Padang Nemo di Karang Ce'et

Bawah laut Karang Ce'et -SA-
     Setelah sekian lama saya vakum untuk menulis masalah per-pantai-an, kini saya kembali untuk mengulas salah satu spot yang sempat saya datangi pada perjalanan saya menuju Pulau Bawean beberapa waktu yang lalu. Pulau Bawean sendiri adalah satu dari sekian pulau - pulau kecil yang dimili oleh Provinsi Jawa Timur. Pulau Bawean secara administrasi berada pada wilayah Kabupaten Gresik. Pulau Bawean yang terletak sekitar 120 km utara Gresik ini dapat ditempuh selama 4 Jam jika menggunakan kapal cepat, atau 8 jam menggunakan kapal ferry. Namun belakangan, penerbangan pesawat menuju Bawean juga semakin sering dijadikan alternatif wisatawan bagi mereka yang tidak mau berlama - lama diatas kapal. Ya... pulau yang dikenal dengan hewan endemiknya, Rusa Bawean (Hyelaphus kuhlii) ini kini memiliki Bandara Harun Thohir yang dibuka secara resmi pada Januari 2016 lalu.

Karang Ce'et dilihat dari atas kapal -SA-
     Singkat cerita, setelah mencapai Bawean, saya menuju ke bagian tenggara pulau ini untuk melihat - lihat potensi terumbu karang yang dimiliki oleh pulau ini, dan salah satu spot yang saya tinjau adalah Karang Ce'et yang merupakan gugusan karang yang berada di tengah - tengah laut. Untuk mencapai lokasi ini, dari Pelabuhan Sangkapura anda harus menuju Desa Daun, dan disana terdapat perahu untuk mengantarkan anda menuju Karang Ce'et. Perjalanan menuju lokasi ini dari Desa Daun memakan waktu kurang lebih 30 menit.

Terumbu karang perairan dangkal -SA-
       Anda akan mengetahui bahwa anda sudah sampai pada lokasi Karang Ce'et begitu anda lihat gugusan karang dangkal yang berada di bawah perairan yang sangat jernih. Ketika, mendekati kawasan ini, perahu pun harus berhati - hati agar tidak kandas. Kedalaman perairan di kawasan ini beragam, mulai dari dibawah 1 meter hingga lebih dari 7 meter, sehingga kawasan ini bisa dipantau baik menggunakan snorkeling maupun diving. Gugusan karang disini memiliki komposisi karang yang rapat, dengan jumlah biota yang cukup. Sesekali anda akan menemukan gerombolan ikan - ikan karang seperti dakocan hitam (Dascyllus trimaculatus) jenis - jenis ikan keling (Labridae) dan sonang (Monacanthidae). 

Nemo!... -SA-
     Salah satu spot yang mungkin tidak bisa anda lewatkan adalah spot Padang Nemo, dimana di kawasan ini banyak terdapat sarang ikan nemo / badut (Amphiprion ocellaris) yang dengan mudah ditemukan bergerombol pada karang anemon. Ikan ini memiliki sifat penasaran yang tinggi ketika kita berenang di dekat mereka, sesekali beberapa ekor ikan ini akan berenang keluar dari rumahnya, dan kemudian kembali lagi. Meski pada kebanyakan ini akan hanya menyembulkan kepalanya dari balik tentakel - tentakel anemon. 

Komposisi terumbu di Karang Ce'et -SA-
     Jawa Timur, khususnya Bawean, memang memiliki kawasan - kawasan yang menarik untuk dikunjungi. Karang Ce'et hanyalah salah satu dari sebagian "keajaiban" yang saya temukan ketika saya berkunjung di pulau ini. Mungkin di lain kesempatan, saya akan mencoba menyajikan "keajaiban" lain yang saya temui di pulau ini. Sampai jumpa di tulisan selanjutnya !.

Comments

  1. KHUSUS MALAM NATALAN Dapatkan CHIP GRATIS
    Ayo buruan daftar kan akun anda hanya di
    www. murnipoker .net

    www. aslimenang .com

    Segera hub :
    WA : +62823-8449-7778
    MICHAT : murnipoker
    LINE : murnipoker
    intragram : murnipoker
    twitter : @Murni_Poker
    facebook : murnip0ker

    Tunggu Apalagi?Maenkan Segera & MENANG KAN BERSAMA MURNI POKER!!
    Ajak Teman Anda Bergabung DI MURNI POKER!!
    SALAM MURNI POKER:)

    FREE CHIP (Syarat dan ketentuan berlaku)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Transplantasi Terumbu Karang : Sebuah Jalan untuk Melestarikan Keberadaan Terumbu Karang

Moorish Idol : Populer di Kalangan Hobiis

Cumi, Sotong, dan Gurita : Satu Keluarga Beda Rupa