Pantai Kondang Merak : Keindahan di Atas dan di Bawah Lautnya

Suasana Pantai Kondang Merak
-SA-
     Pantai Kondang Merak bukanlah nama pantai yang asing bagi wisatawan yang berkunjung ke Malang. Pantai yang berada di Kecamatan Donomulyo ini hanya berjarak sekitar da kilometer dari Pantai ikon Kabupaten Malang : Pantai Balekambang, yang terlebih dahulu dikenal orang sebagai "Tanah Lot-nya Malang". Akses menuju pantai ini bisa dibilang gampang-gampang sulit, terutama di saat musim penghujan, karena sekitar setengah jam anda akan menobos jalanan makadam di tengah hutan belantara. Pantai ini memiliki ombak yang relatif tenang dengan dasar lautnya yang dipenuhi oleh terumbu karang dan hamparan padang lamun dari jenis Syringodium isoetifolium, cocok bagi anda yang mempunyai hobi snorkelling atau fotografi bawah laut.
   
     Pantai Kondang Merak ini mendapatkan namanya dari cerita penduduk sekitar yang sering mengamati kehadiran burung merak (Pavo muticus) yang singgah untuk meminum air tawar yang berada di sekitar pantai tersebut. Namun, kini burung tersebut sudah jarang dijumpai melintas di pantai tersebut.

Koloni Soft Coral di Sela Batu Karang
-SA-
     Pantai ini terlihat indah dengan hamparan pasirnya yang putih bersih membentang di sepanjang pantai, ditambah lagi terdapat formasi batuan karang tak jauh dari pantai yang disapu oleh ombak yang mengalun pelan. Di tepian pantai ini juga dinaungi oleh pohon - pohon yang rindang, karena lokasi pantai ini yang pas berada di pinggir hutan belantara. Selain itu, bagi anda yang hobi snorkling wajib hukumnya untuk mencoba menikmati keindahan bawah laut pantai ini. Disini anda akan menemukan hamparan padang lamun yang luas dengan berbagai macam hewan yang hidup di dalamnya, seperti berbagai jenis ikan, bulu babi, landak laut, teripang, hingga ular laut dari jenis Laticauda colubrina. Di pantai ini juga terdapat hamparan terumbu karang yang menambah keindahan bawah laut pantai ini. Di dalamnya anda akan disuguhkan dengan pemandangan ikan - ikan karang seperti ikan buntal, kepe-kepe, hingga moorish idol yang berenang indah di sela - sela karang. 

Perahu Nelayan yang Bersandar di Pinggir Pantai
-SA-
     Pantai ini juga mempunyai berbagai fasilitas yang mampu mendukung kegiatan pariwisatanya. Misalnya warung-warung yang menjual hasil olahan tangkapan nelayan seperti sate tuna, olahan gurita, ikan bakar, dan sebagainya. Di Pantai ini juga terdapat penangkaran penyu yang ketika saya berkunjung didalamnya berisi dua ekor tukik (anakan penyu) dari jenis Eretmochelys imbricata (Penyu Sisik). Meskipun pantai ini memiliki keindahan yang unik dan telah memiliki fasilitas penunjang wisata, pantai ini masih sepi dengan jumlah wisatawan yang bisa dihitung dengan hitungan jari tiap harinya. Barangkali pantai ini cocok bagi anda yang cenderung mencari ketenangan daripada mengunjungi tempat - tempat yang ramai.

Gambar Lainnya :
Suasana Pantai II
-SA-

Siput, Kemungkinan dari Genus Charonia
-SA-


Hutan Mangrove dan Estuarinya
-SA-

     

Comments

Popular posts from this blog

Moorish Idol : Populer di Kalangan Hobiis

Jenis Ikan di Indonesia yang Dilindungi

Bagaimana Cara Burung Laut Memperoleh Makanan ?